JAKARTA (BOS)–Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo membenarkan, walikota Tegal, Jawa Tengah, Siti Masitha Soeparno (SM) ditangkap penyidik KPK pada Selasa (29/08) kemarin. Dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) tersebut, selain SM bebetapa orang yang diduga sebagai pihak penyuap juga ikut diamankan.
“Betul ada OTT di Jateng (Jawa Tengah),” kata Agus saat dikonfirmasi, Selasa (29/8) malam.
Namun terkait kasus apa yang menjerat SM, Agus enggan menjelaskan secara rinci mengenai OTT ini.
“Tunggu konferensi pers besok,” pungkasnya
Selain mengamankan SM di rumah dinasnya, tim penyidik KPK juga mengamankan beberapa orang dan juga tas yang berisikan uang yang nilainya ditaksir ratusan juta.
Diduga, SM menerima suap terkait perizinan dan proyek infrastruktur di lingkungan Pemkot Tegal, seperti proyek jalan, terminal, dan rumah sakit.
Saat ini para terperiksa sudah dibawa ke Gedung KPK, Jakarta untuk diperiksa intensif. Status SM dan beberapa orang yang ikut diamankan akan diumumkan setelah hasil pemeriksaan dilakukan.
Sebelumnya, KPK juga pernah menetapkan Walikota Tegal, Ikmal Jaya sebagai kasus tukar guling (ruislag) tanah tahun 2012. Dalam Putusannya Ikmal divonis 5 tahun penjara. Tak terima putusan tersebut, Ikmal langsung mengajukan banding. Bukan diperingan hukumannya, justru Ikmal harus meratapi nasib apesnya hidup lebih lama lagi di jeruji penjara selama 8 tahun. (BAR)
