“Air adalah kebutuhan utama yang tidak bisa ditunda. Tahun 2024, kami telah membangun lebih dari 3.300 sumber air di berbagai wilayah Indonesia. Di Korem 011/Lilawangsa saja, sudah ada 21 sumber air yang selesai dibangun, dan ini akan terus kami percepat. Bapak Presiden mendukung penuh langkah TNI AD di bidang air ini,”kata Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak
BeritaObserver.Com, Jakarta–Atasi Krisi air, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak langsung memeritahkan jajarannya untuk membangun sumur bor di Dayah (Pondok Pesantren) Madinatuddiniyah Nurul Huda, Desa Paloh Gading, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (8/1/2025).
Jenderal bintang empat yang dijuluki “Bapak Air” atas dedikasinya dalam mengatasi krisis air, mengatakan TNI AD sepanjang tahun 2024, telah membangun lebih dari 3.300 sumber air untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Air adalah kebutuhan utama yang tidak bisa ditunda. Tahun 2024, kami telah membangun lebih dari 3.300 sumber air di berbagai wilayah Indonesia. Di Korem 011/Lilawangsa saja, sudah ada 21 sumber air yang selesai dibangun, dan ini akan terus kami percepat. Bapak Presiden mendukung penuh langkah TNI AD di bidang air ini,”kata Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak saat meresmikan sumur bor, Kamis (9/1/2025)
Maruli Simanjuntak, pembangunan sumur bor yang diresmikan di wilayah Kodim 0103/Aceh Utara, diharapkan mampu memenuhi kebutuhan air bersih bagi lebih dari 2.000 santri serta masyarakat di sekitar pesantren. Kasad juga mengimbau masyarakat untuk menjaga keberlanjutan sumber air dengan menanam pepohonan seperti beringin yang mampu menyimpan cadangan air.
Apalagi progam tersebut mendapatkan restu Presiden RI, Prabowo Subianto, lantaran program yang diinisiasinya pro kesejahteraan rakyat.
“Tentunya semua ini akan terus dijalankan seoptimal mungkin,”tukasnya
Sementara itu, Pimpinan Dayah Madinatuddiniyah Nurul Huda, Tgk. Haji Zunuwanis, menghaturkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan TNI AD ini. Ia menuturkan bahwa sumur bor tersebut sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan air bersih yang selama ini menjadi tantangan besar bagi pondok pesantrennya.
Selain meresmikan sumur bor, Kasad juga menyerahkan bantuan sosial kepada masyarakat sekitar, termasuk anak-anak yatim piatu, serta Al-Qur’an untuk para santri. Ia juga memotivasi para santri untuk terus belajar dan mengembangkan potensi dan kemampuan diri agar kelak mampu bersaing dalam seleksi penerimaan prajurit TNI.
Usai peresmian sumur bor, Kasad menyempatkan diri untuk bertatap muka bersama prajurit, PNS, dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana di wilayah Korem 011/Lilawangsa. Dimana dalam arahannya, ia kembali menekankan pentingnya semangat pengabdian kepada masyarakat dan dedikasi dalam menjalankan tugas sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat.