Pendukung Timnas Indonesia U23 Tuding Wasit Memihak Qatar

oleh -380 views

BeritaObserver.Com, Qatar-Pendukung Tim Nasional Indonesia yang tinggal di Qatar, menilai kekalahan Timnas Indonesia U-23  0-2 dari tuan rumah, Qatar di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Senin (15/4),  tidak lepas dari kinerja wasit yang memihak Timnas tuan Rumah.

“Wasit berat sebelah. Qatar lawan Indonesia harus berbuat curang untuk mendapatkan poin 3,”kata Innes pendukung Timnas yang menyaksikan langsung pertandingan tersebut di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Senin (15/4).

Wanita kelahiran Jakarta Utara ini, menduga kecurangan tersebut lantaran, Timnas Qatar akan melawan Timnas Jordania dan Australia yang dianggap lawan terberat pada babak penyisihan group A

“Trima kasih wasit, berkat anda dan tim VAR, Qatar sudah juara,”sindir pendukung Timnas U-23 tersebut.

Apa yang diungkapkan Pendukung Timnas tersebut sangat beralasan, Pasal, dua pemainnya, Ivar Jenner dan Ramadhan Sanata diganjar kartu merah tidak lepas dari keberpihakan wasit asal Tajikistan Nasrullo Kabirov dan wasit video assistant referee (VAR), Sivakorn Pu-Udom.

Tidak hanya itu saja, wasit kerap membiarkan pemain Qatar melakukan “Drama Liciknya” setelah unggul 2-0. Kesalnya lagi, ketika pemain Timnas Indonesia ditekel keras oleh pemain tuan rumah, wasit seolah-olah tidak melihat dan tidak mau menyaksikan ulang lewat tampilan VAR.

Namun sebaliknya, ketika Ivar Jenner tanpa sengaja dan tidak ada kontak fhisik yang membahayakan pemain Qatar, Saif Eldeen Hassan, wasit langsung bereaksi keras dengan memberikan kartu kuning kedua kepada Ivar Jenner.

Kekecewaan Ivar Jenner atas kepemimpinan wasit diungkapkannya di media sosial. Ivar Jenner menyajikan beberapa foto pemain qatar yang terjatuh, Saif Eldeen Hassan.

Pemain Qatar tersebut terlihat berpura-pura meringis kesakitan, agar wasit memberikan kartu kuning kedua. Hasilnya pun bersambut, sang pengadil lapangan, langsung memberikan kartu kuning kedua yang berujung kartu merah buat Ivar Jenner.

FAKTOR WASIT 

Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae-yong menilai keputusan dua sosok ini dianggap sebagai faktor kekalahan skuad Garuda Muda.

“Wasit di lapangan jelas memberikan keuntungan kepada Qatar. Jadi, apapun yang kami coba, wasit mengganggu kami,” ucap Shin Tae-yong pada sesi jumpa pers seusai laga.

Sambil menambahkan, keputusan terburuk terhadap kami, keputusan yang tidak adil.

Shin Tae-yong pun menerima kartu kuning lantaran dianggap memprotes keras keputusan wasit.

Gol pertama yang bersarang di gawang Ernando Ari tercipta pada menit 45+1, lewat eksekusi penalti Khaled Ali. Gol kedua Qatar dicetak Ahmed Al Rawi pada menit ke-54, dari tendangan bebas Indonesia pun harus bermanin 9 orang. pada menit ke-46 dan menit 90+6 ketika Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta menerima kartu kuning kedua dan kartu merah. Itu pun setelah wasit melihat tayangan ulang VAR

Timnas Indonesia U-23 yang berada di Grup A Piala Asia U-23 saat ini berada di posisi paling buncit. Posisi teratas diduduki Qatar dengahn 3 point, diikuti Timnas Australia dan Jordania. Keduanya mendapatkan nilai 1 setelah keduanya bermani imbang 0-0 di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Qatar mulai pukul 20.00 WIB.

Selanjutnya Timnas Indonesia U-23 akan berhadapan dengan Yordania (18/4/2024) dan Australia (21/4/2024) (REN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *