BeritaObserver.Com, Jakarta–Antisiapsi penyebaran varian baru Covid19 Arcturus, seluruh pegawai Kejaksaan Agung harus menjalani pemeriksaan swab antigen.
Varian Arcturus, pertama kali diidentifikasi pada Januari 2023 dan telah dipantau oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sejak 22 Maret 2023. Saat ini sejumlah negara terdeteksi sudah terjangkit penularan Varian Arcturus, Diantaranya Amerika Serikat, India, Malaysia dan beberapa negara lainnya.
“Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan melaksanakan swab antigen kepada seluruh pegawai Kejaksaan Agung untuk mewaspadai penyebaran Subvarian baru Covid-19 Arcturus atau dikenal sebagai subvarian Omicron XBB.1.16 yang pertama kali diidentifikasi pada Januari 2023 dan telah dipantau oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sejak 22 Maret 2023. Hal tersebut dilakukan atas perintah Jaksa Agung ST Burhanuddin,”kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaaan Agung, DR Ketut Sumedana dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Rabu i Jakarta, Rabu (26/04).
Menurut Kapuspenekum Kejagung yang akrab disapa Ketut, pemeriksaan swab antigen dilingkungan Kejaksaan, dimulai sejak pukul 07:30 WIB pasca libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
“Hasilnya,seluruh jajaran pegawai Kejaksaan Agung dipastikan dalam keadaan sehat, negatif Covid-19, serta siap bekerja usai menjalani libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H,”ujar Ketut.
Ketut menambahkan dalam arahannya Jaksa Agung ST Burhanuddin berpesan agar seluruh jajaran pegawai Kejagung tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus Covid-19.
“Jaksa Agung mengimbau kepada seluruh jajaran pegawai di Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, dan Cabang Kejaksaan Negeri, untuk melakukan swab antigen guna mendeteksi serta pencegahan dini demi memastikan pegawai dalam keadaan sehat usai menjalani libur nasional dan cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H, sehingga seluruh layanan Kejaksaan tetap berjalan dengan normal dan masyarakat pencari keadilan terlayani dengan baik,”pungkasnya (REN)





