JAKARTA (BOS)–Kiprah tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kejaksaan Agung yang belum lama dibentuk Jaksa Agung Haji Muhammad Prasetyo, langsung membuahkan hasil.
Tidak main-main, kali pertama oknum Jaksa yang di ringkus tim Saber Pungli Kejaksaan, jaksa berinisial AF yang merupakan salah satu tim Jaksa yang menanggani kasus dugaan korupsi Dahlan Islan. Jaksa AF ditangkapnya lantaran terbukti menerima uang suap Rp 1,5 Miliar.
“Benar, kemarin malam (Rabu), tim Saber Pungli berhasil menangkap oknum Jaksa kejati Jatim berinisial AF. Dia memang salah satu Jaksa yang menanggani kasus DI (Dahlan Islan),”kata Jaksa Agung HM Prasetyo saat konprensi press Acara Rapat Kerja Nasional Kejaksaan Republik Indonesia di Novotel Hotel Bogor, Jawa Barat, Kamis (24/11)
Jaksa Agung menegaskan Jaksa AF ditangkap terkait kasus penjualan Lahan. Terkait apakah atasan AF ikut terlibat atau tidak, Jaksa Agung mengatakan pihaknya masih memeriksa AF.
“Yang pasti kami akan melakukan pemeriksaan. Sekarang sedang di proses apakah menerima suap atau memeras, sekarang dalam proses pemeriksaan. Saat ini AF sedang dalam perjalanan menuju Kejaksaan Agung,”ujarnya.
Selain meringkus AF, tim Saber pungli Kejaksaan menyita uang senilai Rp 1,5 miliar dari tempat kost yang bersangkutan.Jaksa Agung juga menegaskan penangganan kasus tersebut saat ini sudah diambil alih oleh Kejaksaan Agung.
“Penanganan kasus ini langsung diambil alih Kejaksaan Agung. Kami sudah ada kesepakatan dengan kejati Jawa Timur “tukasnya.
Di duga AF melakukan aksinya atas inisiatif sendiri dan sudah di pantau oleh tim Saber Pungli “Pemberi suap sudah di panggil Uang di tangan dia tidak mengalir kemana mana asumsinya pelaku tunggal” lanjut Prasetyo.
Diakui Jaksa Agung oknum Jaksa nakal berinisial AF merupakan salah satu jaksa yang menangani perkara korupsi bos media Jawa Pos, Dahlan iskan “Iya,salah satu jaksa yang menangani perkara dahlan iskan, namun saya tidak tahu apakah ada kaitannya” pungkasnya
Saat ini AF sudah berada di gedung bundar Kejaksaan Agung guna menjalani pemeriksaan terkait jasus yang menjeratnya sebagai tersangka diduga penerima suap kasus penjualan lahan di Jawa Timur. (BAR)