Puji Sarana dan Prasarana Badiklat Kejaksaan RI, Kapusdiklat Tehknis Dan Peradilan MA Siap Terapkan Di Institusinya

oleh -910 views

JAKARTA (BOS)–Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Teknis dan Peradilan Mahkamah Agung (MA) Bambang Heri Mulyono mengakui sarana dan prasarana yang dimiliki Badan Pendidikan dan Pelatihan (Badan Diklat) Kejaksaan RI, lebih canggih dan lengkap. Khususnya pengunaan teknologi informasi yang bisa memonitor kegiatan yang berlangsung dilokasi tersebut.

“Setelah berkeliling melihat sarana, prasarana dan aplikasi yang dimiliki Badan Diklat Kejaksaan RI, kami sangat apresiasi. Luar biasa, kami akan mencontoh dan belajar apa yang telah dilakukan Badiklat Kejaksaan RI, apalagi Badiklat Kejaksaan RI telah menerima predikat WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani),”kata Kepala Pusat Teknis dan Peradilan MA, Bambang Heri Mulyono di Jalan RM Harsono, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020).

Bambang yang didampingi 39 rekan sejawatnya tiba di Badiklat Kejaksaan RI sekitar pukul 09.30 Wib. Rombongan menggunakan bus besar langsung disambut Kepala Badan Diklat Kejaksaan RI, Setia Untung Arimuladi.

Usai memperkenalkan dan menjelaskan tujuan kedatangannya, Kabadiklat langsung mengajak delegasi MA berkeliling melihat-lihat dan mendengarkan penjelasan Kepala Badiklat Kejaksaan RI, tentang sarana dan prasarana Badiklat Kejaksaan RI yang serba komputerisasi, digitalisasi dan canggih memanfaatkan teknologi informasi.

“Setelah melihat langsung ke Badiklat Kejaksaan RI sungguh ini luar biasa. Kami melihat langsung aplikasi-aplikasi, sarana dan prasarana Badiklat Kejaksaan RI. Kami merasa bisa sharing sebagai sesama lembaga pemerintah,” ujanya

Ditempat yang sama, Untung sapaan akrab Kebandiklat Kejaksaan RI, menegaskan kedatangan Kapusdiklat Teknis dan Peradilan Mahkamah Agung ke kantornya menjadi pemicu semangat atau motivasi jajaran Badiklat Kejaksaan RI melakukan inovasi-inovasi selanjutnya.

Untung juga membeberkan visi dan misinya dalam memimpin Badiklat Kejagung selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) unggul, Badiklat Kejaksaan RI sebagai “kawah candradimuka” kejaksaan sudah semestinya mengikuti arah kebutuhan jaman.

“Untuk tahun 2020 ini, kami akan terus melakukan pengembangan-pengembangan seperti pengembangan command centre, e-learning untuk jenis diklat lainnya dan dialog interaktif. Yakni Pengembangan-pengembangan ini akan mengurangi beban anggaran dan capaian penambahan peserta akan lebih banyak karena cukup dengan memanfaatkan teknologi telpon genggam misalnya kita sudah bisa melakukan pelatihan-pelatihan,” pungkasnya.

Seperti diketahui Badiklat Kejaksaan RI, sejak dipimpin Setia Untung Arimuladi mengalami perubahan yang sangat signifikan. Mulai dari penataaan kantor yang mengunakan Tehknologi Informasi, pengadaan kantin kejujuran, lapangan tembak, patung dewi keadilan, sejumlah tulisan yang bernada positif sebagai pemacu bagi orang yang datang ke Badiklat hingga prasasti Jaksa Agung dari masa ke masa.

Bukan hanya itu saja. Badiklat Kejaksaan RI juga merupakan instansi pemerintah, khususnya esselon I yang berhasil meraih zona integritas WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani) dari Kemenpan RB. (BAS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *