JAKARTA (BOS)–Badan Pendidikan dan Latihan (Badiklat) Kejaksaan Republik Indonesia, akhirnya berhasil meraih juara pertama stand pameran produk-produk unggulan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke 59 tahun 2019.
Badiklat berhasil menyisihkan stand Kejati DKI Jakarta, Pengawasan, Pidsus, Intel, Datun, Pembinaan dan Kejati Jabar serta Kejati Banten.
Keberhasilan Badiklat meraih juara pertama lomba stand antar bidang di Kejagung dan beberapa perwakilan kejaksaan, diumumkan panitia pameran.
“Tampil sebagai juara kedua, stand milik Kejati DKI Jakarta. Juara pertama diraih Kabandiklat. Untuk stand terfavorit, diraih bidang Pidsus,”kata panitia pameran, Senin (22/07).
Sementara itu, Kepala Badiklat, Setia Untung Arimuladi mengungkapkan keberhasilannya meraih juara pertama lantaran dalam pameran tersebut, Badiklat mengandalkan produk-produk unggulan yang mengutamakan kecanggihan teknologi atau berbasis IT.
Antara lain, pelayanan mulai dari E-Register, E-Ijin, E-Lapdu, E-Akademik, E-Quisiner, E-Office, Cashless Managent System, Smart Board Interaktif, E-Absen, CCTV, E-Learning, Program Command Centre dan Media Centre.
“Di Badiklat ini, kami telah menerapkan pelayanan yang dilakukan satu pintu atau lebih dikenal dengan sebutan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) itu dikemas secara apik, cerdas dan terukur menggunakan sistem komputerisasi yang canggih,”kata Setia Untung Arimuladi kepada Jaksa Agung HM Prasetyo saat menyambangi stand Badiklat, Senin (22/07).
Mendengar pemafarkan yang disampaikan Untung sapaan Setia Untung Arimuladi, terkait produk-produk unggulan Badiklat, Jaksa Agung HM Prasetyo pun tampak terkesima.
Mantan Jampidum didera Jaksa Agung Abdurahman Saleh ini, langsung membubuhkan testimony di layar yang disediakan.
Selain menyambangi stand Badiklat, Jaksa Agung Prasetyo pun menyempatkan diri melihat satu persatu stand dari satuan-satuan kerja di Kejaksaan Agung yang ikut ambil bagian dari pameran tersebut
Perlu diketahui, sejak dipimpin Untung selaku Kabandiklat, perubahan besar terjadi. Mulai dari prasasti Jaksa Agung dari masa ke masa, patung Dewi Keadilan, lapangan tembak, penataan kantin yang bergaya melenial, penataan lapangan basket yang bergaya modern. Ditambah dengan berbagai burung-burung langkah yang berada kandang burung yang sangat besar. Pastinya perubahan besar tersebut, bisa membuat pengunjung atau para jaksa yang sedang mengikuti pendidikan disana, semakin betah lantaran dimanjakan dengan pemandangan yang asri di area tersebut.
Sejumlah inovasi yang dilakukan Untung juga pernah dilakukan di Kejagung saat yang bersangkutan menjabat Kabiro Umum. Mulai dari penataan kantin, tugu Jaksa Agung dari masa ke masa, Jam besar yang berdering setiap jam hingga penataan lapangan utama.
