BeritaObserver.Com, Jakarta–Ketua Forum Wartawan Kejaksaan Agung (Forwaka), Baren Antoni Siagian, mengapresiasi langkah Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Harli Siregar, yang menginisiasi kegiatan buka puasa bersama (bukber) dengan awak media di lingkungan Kejaksaan Agung.
“Saya selaku Ketua Forwaka sangat mengapresiasi inisiatif Bapak Kapuspenkum Harli Siregar atas undangan buka puasa bersama ini. Acara ini menjadi ajang mempererat hubungan antara wartawan yang meliput di Kejagung dengan jajaran Penerangan Hukum,”kata Baren dalam sambutannya pada acara bukber yang digelar Senin (10/3) di Ruang Rapat Penkum Kejagung.
Pria dua anak ini yang juga merupakan aktivis 98 lulusan Insitutut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP), menilai bahwa kegiatan semacam ini sangat penting untuk menjaga sinergitas antara Kejaksaan dan media.
“Sense of belonging atau rasa memiliki antara wartawan Forwaka dengan institusi Kejaksaan akan semakin kuat. Bukber seperti ini pernah dilakukan Jaksa Agung Basrief Arief sekitar 17 tahun lalu, dan terbukti mempererat keakraban di antara kedua pihak,” ujar Baren.
Sebagai bentuk dukungan, Ketua Forwaka periode 2024-2026 itu juga mendoakan agar Jaksa Agung, para pejabat eselon I, serta Kapuspenkum Kejagung dan jajarannya senantiasa diberikan kesehatan, perlindungan, dan kekuatan dalam menegakkan hukum dengan adil.
“Kami berharap para pimpinan Kejaksaan tetap sehat dan sukses dalam menjalankan tugas. Jangan ragu untuk mengusut kasus-kasus besar yang menyangkut kepentingan rakyat kecil, seperti kasus korupsi minyak mentah di Pertamina. Kasihan rakyat kecil yang selalu menjadi korban ulah oknum pejabat,” tegasnya.
Pererat Tali Silahturahmi Pers dan Kejaksaan
Ditempat yang sama Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, DR Harli Siregar mengatakan, bahwa kegiatan bukber ini bertujuan untuk memperkuat tali silaturahmi antara Kejaksaan dan awak media.
“Dalam bulan suci Ramadhan ini, penting bagi kita untuk terus meningkatkan rasa persaudaraan melalui ukhuwah islamiyah (persaudaraan berdasarkan Islam), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan sebangsa), ukhuwah basyariyah atau insaniyah (persaudaraan sesama manusia), dan ukhuwah ubudiyah (persaudaraan dalam penghambaan kepada Tuhan Yang Maha Esa),” jelas Harli.
Acara buka puasa bersama ini juga diisi dengan tausiah, ramah tamah, serta ceramah singkat oleh Ustaz Ronny. Suasana keakraban semakin terasa saat seluruh peserta menikmati jamuan makan malam bersama.
Melalui kegiatan ini, Kejaksaan Agung dan wartawan berharap sinergi yang telah terjalin dapat semakin erat, demi terwujudnya keterbukaan informasi dan keadilan hukum bagi masyarakat (Joelay)
